Stasiun Pengisian Listrik Hadir, Warga Makin Leluasa Naik Kendaraan Listrik di Citra Maja Raya

MAJA, SEKITARMAJA.COM – Masalah transportasi adalah salah satu yang terpenting di kawasan kota mandiri Citra Maja Raya. Sebagaimana kita tahu, jarak antara rumah dan fasilitas umum lain seperti ruko, bioskop, sarana olahraga, sekolah, tempat ibadah, serta stasiun Maja tidak bisa dikatakan dekat dan bisa ditempuh dengan jalan kaki barang beberapa menit sehingga ketersediaan alat transportasi yang aman dan nyaman kapan saja dibutuhkan warga sangatlah penting.

Kabar baik untuk Anda warga Citra Maja Raya dan sekitarnya yang memiliki kendaraan listrik baik sepeda motor maupun mobil listrik, pengembang Ciputra Residence yang menaungi Citra Maja Raya kini telah menghadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU).

Titik lokasi stasiun yang dimaksud di sini ialah EcoPlaza Citra Maja Raya yang dekat dengan gerbang patung kuda.

BACA JUGA: “PERHATIAN WARGA CITRA MAJA RAYA: SEPEDA LISTRIK TIDAK AMAN UNTUK DIKENDARAI DI JALAN UMUM!

Perwujudan EcoCulture

Hadirnya SPKLU dan SPLU ini merupakan dukungan terhadap Pemerintah Indonesia yang akhir-akhir ini sedang gencar mendorong masyarakat untuk beralih menggunakan kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan. Jika sebelumnya kendaraan konvensional diisi bahan bakar di SPBU, kendaraan listrik harus mengisi daya listrik di SPLU (Stasiun Pengisian Listrik Umum) atau SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum).

Adanya SPKLU dan SPLU di Citra Maja Raya juga merupakan upaya mewujudkan kawasan perumahan dan area komersial yang lebih hijau dan sehat, demikian ungkap pihak pengembang dalam keterangan resminya di akun Instagram @citramaja tanggal 22 Mei 2024 lalu.

SPKLU dan SPLU dapat memberikan kemudahan bagi pengguna kendaraan listrik di daerah Maja dan sekitarnya untuk mengisi daya dengan cepat dan ramah lingkungan.

Ciputra Group menyatakan bahwa SPKLU dan SPLU ini menjadi wujud nyata penerapan prinsip EcoCulture yang selama ini digadang-gadang di proyek Citra Maja Raya. 

Dengan menyediakan infrastruktur pendukung untuk kendaraan listrik, warga Citra Maja Raya diharapkan dapat berkontribusi dalam mempromosikan gaya hidup yang lebih berkelanjutan dan mengurangi emisi karbon.

“Kami percaya bahwa masa depan transportasi terletak pada kendaraan listrik yang ramah lingkungan,” ungkap perwakilan Citra Maja Raya. “Dengan menghadirkan fasilitas pengisian daya ini, kami berharap dapat memfasilitasi transisi menuju mobilitas yang lebih bersih dan mendukung upaya dalam melestarikan lingkungan.”

Fasilitas SPKLU dan SPLU di EcoPlaza Citra Maja Raya terbuka untuk umum, sehingga tidak hanya penghuni Citra Maja Raya yang dapat memanfaatkannya, tetapi juga masyarakat sekitar. Dengan demikian, bagi Anda yang bukan warga/ pemilik unit rumah di Citra Maja Raya dipersilakan juga untuk mampir mengisi baterai motor atau mobil listrik Anda.

Perbedaan SPKLU dan SPLU

Sebelum mengisi daya, ada baiknya Anda mengetahui dulu apa bedanya SPKLU dan SPLU. Menurut olx.com, SPLU adalah tempat untuk mengisi daya barang elektronik seperti lampu dan kendaraan listrik. Sedangkan SPKLU khusus untuk mengisi daya kendaraan listrik. SPLU sudah ada terlebih dahulu sebelum SPKLU dibuat untuk memenuhi kebutuhan pengisian kendaraan listrik.

Perbedaan utama SPLU dan SPKLU terletak pada daya watt yang dimiliki. SPLU memiliki daya 5,5 KW sampai 22 KW, cocok untuk barang elektronik dan motor listrik. Sementara SPKLU memiliki daya 22 KW hingga 150 KW, dapat digunakan untuk mengisi mobil listrik hingga bus listrik.

Hingga saat ini, sudah terdapat hampir 170 unit lokasi SPKLU di Indonesia, seperti di mal, kantor PLN, dealer resmi kendaraan listrik, dan lain-lain. Lokasi SPKLU direncanakan akan terus berkembang untuk memudahkan pengisian daya kendaraan listrik di seluruh daerah.

Menurut Kementerian ESDM, harga pengisian di SPKLU untuk mobil listrik dipatok antara Rp 1.650 hingga Rp 2.475 per kWh. Untuk mengisi daya baterai hingga 80%, dibutuhkan waktu 15-45 menit dengan daya yang dialirkan sebesar 20-150 kW. Jenis colokan yang tersedia di SPKLU antara lain AC Charging, DC Charging CHAdeMO, dan DC Charging Combo Tipe CCS2.

BACA JUGA: “SERING KECELAKAAN, SEPEDA LISTRIK BUKAN UNTUK ANAK DI BAWAH USIA 16 TAHUN”

Yang Wajib Diketahui Sebelum Beli Kendaraan Listrik

Pasar mobil listrik di Indonesia berkembang pesat dengan bermunculannya berbagai merek dan model yang memberi konsumen banyak pilihan. Namun, bagi yang berencana membeli mobil listrik, perlu memperhatikan beberapa hal penting, terutama bagi yang masih awam dengan kendaraan elektrifikasi (EV/ electric vehicle).

Pertama ialah jarak tempuh. Salah satu hal terpenting saat mencari mobil listrik adalah mengetahui jarak tempuh maksimal dalam sekali pengisian baterai. Ini menjadi faktor utama karena kebutuhan berkendara setiap orang berbeda-beda, terutama jika memerlukan mobilitas jarak jauh hingga ke luar kota.

Hal kedua ialah infrastruktur pengisian daya. Aksesibilitas infrastruktur tempat pengisian daya (charging) juga menjadi pertimbangan penting. Apakah merek tersebut memiliki fasilitas stasiun pengisian daya yang memadai dan mudah diakses. Saat ini, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) mulai tersebar di berbagai daerah, memudahkan pencarian lokasi pengisian daya.

Hal penting ketiga yakni biaya perawatan. Sebelum membeli mobil listrik, konsumen perlu menanyakan secara jelas biaya perawatan berkala, spare part, serta lifetime warranty untuk baterai, drive motor, dan motor control unit. Hal ini penting untuk menjaga performa dan menghindari biaya tak terduga di kemudian hari.

Yang keempat adalah fitur fast charging. Lamanya waktu pengisian baterai juga menjadi faktor penting. Pilihlah mobil listrik yang memiliki fitur DC Fast Charging agar pengisian daya lebih efisien, seperti pengisian dari 30% hingga 80% dalam waktu maksimal 30 menit. Ini memungkinkan pengguna melanjutkan perjalanan tanpa menunggu lama atau antre.

Kemudian yang terakhir adalah luas bagasi. Kebutuhan ruang penyimpanan bagasi untuk membawa barang-barang saat bepergian juga perlu diperhatikan. Bagasi yang luas, minimal 355 liter, dapat menampung berbagai barang bawaan untuk perjalanan ke luar kota.

Dengan mempertimbangkan kelima hal tersebut, konsumen dapat membuat keputusan yang tepat dalam memilih mobil listrik sesuai dengan kebutuhan masing-masing, baik untuk penggunaan harian maupun bepergian jarak jauh. (*/)

One thought on “Stasiun Pengisian Listrik Hadir, Warga Makin Leluasa Naik Kendaraan Listrik di Citra Maja Raya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *