MAJA, SEKITARMAJA.COM – Iduladha 1446 H tahun ini dirayakan secara meriah di Citra Maja City. Warga perumahan berbondong-bondong menghadiri salat Iduladha yang digelar di Masjid Al Ikhlas Citra Maja City, Kec. Maja. Kab. Lebak, Banten pada Jumat (6/6).
Imam sekaligus khotib salat Eid pada Iduladha tahun ini menjelaskan bahwa kita harus belajar meneladani kekuatan iman Nabi Ibrahim AS yang diuji oleh Allah SWT dengan beragam ujian.
Pertama, beliau diuji dengan memiliki ayah yang kafir dan membuat berhala untuk kaumnya. Kemudian ia juga diuji dengan memiliki Raja Namrud, seorang penguasa yang zalim dan berusaha membakarnya hidup-hidup.
Ujian keimanan selanjutnya yang harus dihadapi Nabi Ibrahim ialah sangat lamanya beliau dikaruniai buah hati. Di umur 80 tahun ia masih menanti kelahiran seorang anak.
Begitu beliau memiliki anak yakni Nabi Ismail AS, beliau diperintahkan untuk menyembelihnya hidup-hidup dengan tangan sendiri. Perintah Allah SWT itu beliau terima melalui mimpi yang ia alami pada malam Tarwiyah (8 Dzulhijjah), kemudian malam 9 Dzulhijjah mimpi yang sama masih terjadi dan beliau pun makin yakni bahwa mimpi itu adalah perintah langsung dari Allah SWT.
Di sini posisi Nabi Ibrahim sangat sulit. Ia harus berani mengorbankan anak kandungnya sendiri demi menuruti perintah Tuhannya.
Di sini Nabi Ibrahim mencontohkan bahwa jika kita mencintai Allah SWT dengan sepenuh hati kita wajib bisa merelakan apapun yang kita ‘miliki’ sekarang.
Khotib juga menyatakan bahwa kebahagiaan yang hakiki bagi manusia bukanlah memiliki harta yang melimpah ruah, pangkat dan jabatan yang tinggi, karena semua itu jika tidak ditujukan untuk membantu agama Allah, hanya akan sia-sia. Agar manusia bahagia lahir batin, ia harus mampu menggunakan harta, pangkat, jabatan dan anak keturunan serta apapun yang ia miliki demi membantu agama Allah SWT. (*/)