
MAJA, SEKITARMAJA.COM – Banyak orang yang belum tahu Citra Maja City berlokasi di daerah mana.
Hal ini membuat mereka menganggap Citra Maja City perumahan yang ada di antah berantah, di ujung berung atau di tempat jin buang anak.
Akibatnya mereka pun urung untuk membeli rumah di area kota baru publik ini.
Tak Lagi ‘Ujung Berung’
Jika Anda berkata demikian di dekade 1990-an, bisa jadi itu benar. Karena akses menuju ke daerah Maja, Kabupaten Lebak saat itu memang sangat terbatas.
Maja saat itu cuma bisa dijangkau dengan murah lewat kereta api jurusan Rangkasbitung yang cuma melintas di jam-jam tertentu.
Belum memiliki armada yang sebanyak sekarang sehingga frekuensinya tak sesering jam keberangkatan kommuterline Tanah Abang-Rangkasbitung saat ini.
Namun, saat ini di tahun 2025 ungkapan Maja adalah tempat antah berantah yang jauh sekali sudah kadaluarsa alias ketinggalan zaman.
Itu karena KAI Commuter sudah menambah jumlah perjalanan harian Tanah Abang-Rangkasbitung dari 199 menjadi 204 perjalanan setiap harinya.
Dengan cuma merogoh Rp7 ribu, siapa saja bisa menjangkau Maja dengan mudah dan murah serta cepat. Cuma 98 menit, dibanding sebelumnya 107 menit.

Lokasi Citra Maja City
Lahan perumahan skala kota ini ada di Jl. Kopo-Maja, Mekarbaru, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dengan kode pos 42178. Nomor telepon Kantor Marketingnya adalah 08001552888.
Tapi uniknya kalau Anda cermati, sebagian kecil wilayah Citra Maja City juga ada yang bersinggungan dengan Kabupaten Serang.
Wilayah Citra Maja City yang masuk ke Serang ialah area sekitar gerbang Citra Maja City 1 yang populer disebut sebagai “Patung Kuda” karena patung ini memang menjadi landmark setiap proyek properti pengembang Ciputra Group.
Di samping gerbang satu ini Anda juga bisa temukan gerai Lawson dan Alfamidi yang di dalamnya juga ada satu unit ATM BCA.
Bioskop CGV di Ecoplaza yang menjadi satu bagian dengan Kantor Marketing Citra Maja City juga termasuk dalam wilayah Kabupaten Serang.
Buktinya jika Anda memesan tiket via website resmi CGV Indonesia, Anda akan diarahkan ke satu-satunya bangunan bioskop CGV di Serang yakni Ecoplaza Citra Maja City.
BACA JUGA: “CGV Ecoplaza Citra Maja City: Jadwal Pemutaran Film Terkini dan Cara Beli Tiket“

Tips Menuju ke Citra Maja City
Ada beberapa cara menjangkau Citra Maja City. Jika Anda tinggal di pusat Jakarta, Anda bisa berangkat dari Stasiun Tanah Abang dan naik kereta jurusan Rangkasbitung.
Biasanya kereta jurusan Rangkasbitung ini sangat ramai di jam-jam keberangkatan dan kepulangan kerja yakni pukul 4-7 pagi (penuh sesak saat ke arah Tanah Abang) dan pukul 5-8 malam (penuh untuk arah Rangkasbitung).
Tips agar Anda tidak berdesak-desakan saat naik kommuterline ialah hindari jam-jam sibuk ini. Naiklah melawan arah agar bisa menikmati pemandangan selama perjalanan tanpa stres. Misalnya jika Anda ingin ke Maja, lakukan saat jam-jam sibuk orang berangkat kerja. Dan Anda bisa pulang ke Jakarta, saat jam-jam sibuk pulangnya orang dari kantor mereka di Jakarta.
BACA JUGA: Seluk Beluk dan Plus Minus Konsep TOD (Transit Oriented Development)
Terapkan Konsep TOD
Selain kommuterline, Anda bisa juga menempuh perjalanan dengan mobil atau motor pribadi dari Jakarta ke Maja. Akan tetapi, biayanya tentu kurang ekonomis.
Rutenya dari Jakarta ke Maja adalah Anda bisa menggunakan akses tol Merak-Jakarta dan Tol Tangerang-Merak dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 52 menit. Jarak yang harus ditempuh ialah 67,5 km.
Sementara itu, rute lainnya ialah Tol Jakarta-Serpong yang jaraknya lebih jauh lagi yakni 76,9 km dengan estimasi waktu tempuh sekitar 2 jam 12 menit.
Kalau Anda berniat naik sepeda motor, Anda bisa melewati jalan biasa yang kurang mulus dan kurang nyaman serta waktu tempuhnya sangat panjang yakni 2 jam 13 menit. Bayangkan jika cuaca sangat terik atau hujan deras. Anda bisa sangat kelelahan karena harus berjuang menahan panas dan menavigasi jalan yang becek serta kurang rata.
Karena tingkat kenyamanan dan efisiensi jalur kendaraan pribadi yang kurang memadai inilah, pengembang Ciputra mengedepankan konsep Transit Oriented Development (TOD) untuk kawasan Kota Baru Publik Citra Maja City ini.
Mereka mendorong warga untuk menggunakan kommuterline dalam bergerak dari dan ke area lainnya yang lebih ramai dan menjadi pusat ekonomi terutama Tangsel, BSD, dan Jakarta. (*/)