Begini Cara Hemat Cicilan KPR Anda dengan Pelunasan Ekstra

MAJA, SEKITARMAJA.COM – Membeli rumah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah langkah besar dalam hidup.

Namun, cicilan KPR yang berlangsung selama belasan hingga puluhan tahun bisa menjadi beban finansial yang signifikan.

Kabar baiknya, ada beberapa strategi yang bisa Anda terapkan untuk menghemat cicilan KPR, salah satunya adalah dengan melakukan pelunasan ekstra.

Berikut adalah kiat-kiat praktis untuk memaksimalkan penghematan cicilan KPR Anda.

1. Cari Tahu Tentang Sanksi atau Penalti Pelunasan Ekstra

Sebelum melakukan pelunasan ekstra, penting untuk mencari informasi tentang sanksi atau penalti yang diberlakukan oleh bank.

Setiap bank memiliki aturan yang berbeda-beda terkait pelunasan ekstra. Beberapa bank mungkin mengenakan penalti sebesar 1-2% dari jumlah pelunasan, sementara yang lain tidak mengenakan penalti sama sekali.

Dengan mengetahui aturan ini, Anda bisa menghitung apakah pelunasan ekstra akan memberikan keuntungan finansial atau justru menambah beban.

2. Minta Tabel Komposisi Bunga dari Bank

Salah satu kunci untuk menghemat cicilan KPR adalah memahami komposisi bunga dalam setiap cicilan.

Minta bank Anda untuk memberikan tabel komposisi bunga yang menunjukkan berapa persen dari cicilan bulanan yang dialokasikan untuk bunga dan berapa persen untuk pokok utang.

Dengan memahami tabel ini, Anda bisa menentukan waktu yang tepat untuk melakukan pelunasan ekstra, terutama ketika proporsi bunga masih tinggi.

3. Ketahui Sisa Pokok Utang KPR Anda

Sebelum melakukan pelunasan ekstra, pastikan Anda mengetahui sisa pokok utang KPR pada tahun tersebut.

Informasi ini bisa Anda dapatkan dari bank atau melalui aplikasi perbankan. Dengan mengetahui sisa pokok utang, Anda bisa merencanakan jumlah pelunasan ekstra yang tepat untuk mengurangi beban bunga di masa depan.

4. Lakukan Pelunasan Ekstra di Tahun dengan Suku Bunga Tinggi

Salah satu strategi paling efektif untuk menghemat cicilan KPR adalah melakukan pelunasan ekstra di tahun-tahun ketika suku bunga sedang tinggi.

Meskipun Anda mungkin dikenakan penalti, pelunasan ekstra pada periode ini akan mengurangi pokok utang secara signifikan, sehingga total bunga yang harus dibayar di masa depan juga akan berkurang. Dalam jangka panjang, strategi ini bisa menghemat jutaan hingga puluhan juta rupiah.

5. Hitung Total Bunga yang Akan Dibayar

Meskipun pelunasan ekstra mungkin dikenakan penalti, Anda perlu membandingkan biaya penalti dengan total bunga yang harus dibayar jika Anda tidak melakukan pelunasan ekstra.

Misalnya, jika penalti pelunasan ekstra adalah 1% dari jumlah pelunasan, tetapi total bunga yang harus dibayar selama sisa tenor KPR jauh lebih besar, maka pelunasan ekstra tetap lebih menguntungkan.

6. Manfaatkan Bonus atau Penghasilan Tambahan

Jika Anda menerima bonus tahunan atau penghasilan tambahan, pertimbangkan untuk mengalokasikan sebagian dari dana tersebut untuk pelunasan ekstra KPR.

Dengan cara ini, Anda bisa mengurangi beban utang tanpa mengganggu keuangan bulanan Anda.

7. Konsultasikan dengan Ahli Keuangan

Jika Anda masih ragu atau bingung tentang strategi pelunasan ekstra, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan ahli keuangan.

Mereka bisa membantu Anda menghitung dengan tepat berapa jumlah pelunasan ekstra yang optimal dan kapan waktu terbaik untuk melakukannya.

Menghemat cicilan KPR bukanlah hal yang mustahil jika Anda memahami aturan dan strategi yang tepat.

Dengan melakukan pelunasan ekstra di waktu yang tepat, Anda bisa mengurangi total bunga yang harus dibayar dan mempercepat pelunasan utang.

Selalu lakukan perhitungan matang dan manfaatkan informasi dari bank untuk memastikan keputusan Anda memberikan keuntungan finansial maksimal.

Dengan strategi yang tepat, cicilan KPR tidak lagi menjadi beban, melainkan langkah menuju kepemilikan rumah yang lebih cepat dan hemat. (*/)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top